Halaman

Profile


Lesbianisme – walau secara isu masih dianggap tabu untuk dibicarakan, namun keberadaan kelompoknya di kalangan Buruh Migran Indonesia (BMI) Hongkong sudah diketahui secara umum, baik oleh masyarakat Hongkong maupun Indonesia.

Fenomena ini memunculkan beragam pandangan negatif, ada yang menganggapnya sebagai ‘kebablasan’ yang dikaitkan dengan kebebasan (trend) seks alternatif karena jauh dari suami atau sulit mencari pacar laki-laki. Sebagian lagi mengkaitkannya dengan moralitas (dosa, abnormal, menyimpang secara seksual).
Pandangan negatif ini, khususnya yang datang dari tanah air (Indonesia) menyebabkan kebanyakan BMI Hongkong yang menjalani kehidupan dengan sesama jenis sebagai lesbian meyakini bahwa seksualitas yang dijalaninya adalah pilihan yang salah (menyimpang) dan menganggap kehidupan ini hanya terjadi selama mereka di Hongkong. Ketika kembali ke Indonesia, Heteroseksual adalah pilihan yang benar.
Terlepas apapun pilihannya ketika kembali ke tanah air (apakah tetap menjadi lesbian atau memilih kembali menjadi heteroseksual), perlu diketahui dan disadari oleh lesbian BMI Hongkong bahwa orientasi seksual adalah hak dasar yang dimiliki setiap manusia tanpa terkecuali. Yang dijamin dalam Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM) serta UU Dasar 45 tentang HAM. Tidak ada yang salah dengan perasaan, apakah kepada sesama jenis maupun lawan jenis.Dalam upaya membangun kesadaran tersebut kepada lesbian BMI Hongkong, maka dibentuklah organisasi lesbian bagi BMI Hongkong yang bernama DUNIA KITA.

Visi Dunia Kita
Membangun citra positif masyarakat Indonesia kepada Lesbian BMI di HongkongUntuk mencapai tujuan di atas maka Dunia Kita mempunyai misi:
• Menguatkan lesbian BMI Hongkong terkait hak-hak seksualitasnya
• Menjadi Forum/ wadah bagi lesbian BMI Hongkong untuk curhat, saling menguatkan, berbagi pengalaman dan informasi
• Membangun solidaritas antar lesbian BMI Hongkong

Pendiri Dunia Kita: Excel dan Yaya
Penasehat: Joanne Leung (Hongkong), Ardhanary Institute (Indonesia)